Dua Ambulance Desa Rejosari siap beroperasi
15 November 2018 07:23:59 WIB
Rejosari (INFOREJOSARI); Pucuk dicinta ulampun tiba, harapan warga Rejosari kini terwujud, mulai Bulan Juli 2018 Desa Rejosari memiliki dua (2) mobil Ambulance Desa atau dikatakan mobil layanan kesehatan ataupun mobil layanan sosial, yang siap melayani kepentingan warga Rejosari khususnya dan warga masyarakat secara luas yang ingin memanfaatkan pada umumnya.
Kasi Pelayanan Desa Rejosari Budi siswanto menjelaskan bahwa dua mobil ini siap melayani siapapun dan warga manapun dalam urusan kesehatan ataupun kepentingan sosial, tidak hanya warga Rejosari tetapi warga manapun siap dilayani, untuk driver semua sudah siap, ambulan Desa Rejosari saat ini dikelola oleh Desa Siaga, untuk saat ini allhamdulillah sudah banyak yang memanfaatkan, sebenarnya bukan rencana untuk dapat memanfaatkan tetapi kehendak Alloh kita tidak bisa menolak, mungkin yang namanya sakit sudah menjadi sandangane urip, sehingga berjaga - jaga itu perlu.
Kepala Desa Rejosari Paliyo, S.Pd menjelaskan bahwa Ambulance atau mobil layanan kesehatan milik Desa Rejosari merupakan bantuan dari CSR yang peduli terhadap kebutuhan warga masyarakat, dan Desa Rejosari tepat untuk menerima, mengingat Rejosari merupakan Desa perbatasan DIY - Jateng untuk menuju Rumah Sakit di lingkungan sekita perbatasan lebih kurang 1 jam baik ke RSUD Wonosari, RSUD Wonogiri, RSUD Sukoharjo, RSUD Klaten atau Rumah Sakit lainnya.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- Rakor akhir tahun, Pemkal Rejosari gelar sambung rasa dengan seluruh RT/RW.
- Raih suara terbanyak dalam voting, Heriyadi siap menahkodai karang taruna Rejosari.
- Perkuat implementasi nilai-nilai budaya, Pemkal Rejosari gelar Rembug Budaya.
- Musim Enthung berlalu, kini saatnya keong sawah tampil menggoyang lidah.
- Kebut penyusunan RAPBKal tahun 2025, Pemkal Rejosari dan Bamuskal gelar rapat kordinasi.
- Salur BLT Dana Desa Kalurahan Rejosari Tahun 2024.
- Forum Keistimewaan Kapanewon Semin, tingkatkan kualitas komunikasi menuju masyarakat yang berbudaya.