DP3AKB PMD Gunungkidul Sosialisasi Padat Karya Tunai
14 Maret 2018 07:51:06 WIB
Wonosari (INFOREJOSARI); Padat Karya Tunai (cash for work) tahun 2018 digulirkan, kepala Desa se Kabupaten Gunungkidul disosialisasi adanya program Padat Karya Tunai hal ini merupakan amanah dari regulasi yang baru yang mengharuskan Desa Penerima Dana Desa harus melakukan Pekerjaan Padat Karya Tunai, sosialisasi dilaksanakan di kantor DP3AKB PMD, pada Selasa 13/3.
selaku nara sumber Farhan dari DP3AKB PMD, Pendamping Propinsi serta pendamping Kabupaten Gunungkidul, hadir dalam sosialisasi Kepala Desa se Kabupaten Gunungkidul, Camat, Kasi Tata Pemerintahan dan Kasi PMD.
Tim Sosialisasi dari Pendamping menyampaikan kerangka berfikir muncul Program Padat Karya Tunai adalah masih tingginya Gizi buruk pada balita, Baanyaknya Pengangguran, tingginya angka kemiskinan, kesenjangan pendapatan, adanya migrasi atau urbanisasi, diharapkan dengan padat karya tunai dapat menjadi tambahan penghasilan bagi keluarga yang rentan, diamanahkan upah tenaga 30 % dari pagu anggaran kegiatan, regulasi di Kabupaten Gunungkidul sudah disusun semoga cepat diselesaikan mengingat saat ini tahap 1 Dana Desa sudah cair.
Farhan DP3AK PMD menjelaskan saat ini Regulasi tentang perbup sudah dimeja bagian hukum, sedang dicermati dan dipelajari kita berharap pada akhir maret sudah disyahkan, sehingga pak Kepala Desa segera dapat melakukan kegiatan, hal yang ringan untuk payung hukum apabila APDes tidak merubah program kegiatan dapat dilakukan dengan membuat keputusan Kepala Desa, namun apabila akan merubah kegiatan dapat dilakukan dengan Peraturan Kepala Desa, dan kita menunggu Perbup baru untuk melaksanakan Perubahan APBDes lebih awal dari jadwal, untuk APBDes disusun minimal 3 sd 5 kegiatan dibuat Padat Karya, karena ini merupakan aturan regulasi, kita persilahkan pak Kepala Desa segera merespon.(ply)
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- RAT LKM Gapoktan Rukun Makmur, kinerja positif lembaga cetak laba 23,4 juta.
- Tutup tahun 2024, Lurah ajak seluruh pamong untuk bermusahabah.
- Expo Prima Center Gunungkidul, pengunjung berburu aneka kuliner khas Kota Gaplek.
- Tingkatkan kordinasi, FPRB Rejosari gelar rapat kordinasi.
- Pemeriksaan kesehatan rutin, pastikan kondisi kesehatan pamong selalu terjaga dalam bertugas.
- Rakor akhir tahun, Pemkal Rejosari gelar sambung rasa dengan seluruh RT/RW.
- Raih suara terbanyak dalam voting, Heriyadi siap menahkodai karang taruna Rejosari.