Optimalisasi pengendalian hama tikus, Dinas Pertanian sosialisasikan program Tyto Alba
Administrator 24 April 2025 21:20:28 WIB
NGAWEN (KabaRe) - Dalam rangka meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian, pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) terutama hama tikus menjadi sangat penting.
Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Dinas Pertanian dan Pangan Pemkab Gunungkidul melaksanakan sosialisasi pengendlian OPT dengan menggunakan burung hantu (tyto alba). Sosialisasi dilaksanakan pada Kamis (24/4) bertempat di BPP Kapanewon Ngawen.
Dipilihnya burung hantu sebagai media pengendalian hama tikus tak lepas dari kemampuan dan efektifitas burung hantu sebagai predator alami tikus. Disebutkan oleh daya jelajah burung hantu bisa mencapai 25 hektar, dimana dalam semalam seekor burung hantu bisa memangsa hingga 5 ekor tikus.
Sasaran sosialisasi yakni 4 kelompok tani yang berasal dari Kapanewon Semin, Ngawen, dan Nglipar. Kelompok Tani Sri Rejeki, Bedil kulon menjadi wakil Kapanewon Semin dalam kegiatan ini.
Kegiatan sosialisasi hari ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran awal kepada kelompok terkait teknis dan pengetahuan tentang pengendalian hama tikus menggunakan tyto alba ini, karena selanjutnya ke 4 kelompok tani yang diundang hari ini akan menerima bantuan program fasilitasi POPT hama tikus dengan teknis tyto alba dari Dinas Pertanian dan Pangan. (ES)
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Rejosari dikukuhkan menjadi kalurahan binaan sadar hukum
- Lurah dan pamong ikuti upacara Hari Jadi Gunungkidul ke 195
- Bantuan Program Genting, 9 Bumil KEK terima ayam dan bibit sayuran
- Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Lurah in
- Cek permohonan HGB kawasan industri, BPN lakukan peninjauan lapangan
- Apel Pamong Kalurahan Rejosari, Senin, 29 September 2025
- Libatkan tokoh dua padukuhan, warga Bedil laksanakan regenerasi pengurus makam Lemah Dhuwur