Mendapat Bimbingan Teknis, relawan pendata SDGs siap terjun ke lapangan
Administrator 12 April 2021 15:27:39 WIB
Rejosari (IR) – Guna mendukung pendataan program Sustainable Development Goals atau kita kenal dengan SDGs, hari ini Senin (12/4) Pemerintah Kalurahan Rejosari melaksanakan bimbingan teknis untuk para relawan pendata. Sebagaimana diketahui SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan Desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. SDGs Desa merupakan role pembangunan berkelanjutan yang akan masuk dalam program prioritas penggunaan Dana Desa Tahun 2021.
Di Kalurahan Rejosari, jumlah relawan pendata sebanyak 65 orang yang masing-masing akan melakukan pendataan pada lingkungan RT setempat. Hadir selaku nara sumber pada bimtek yang digelar di aula balai kalurahan tersebut yakni Wakhid Andriyanto, M.Pd bersama dengan Lurah Rejosari Agus Srimanto, S.Sos, MM. Berbicara dalam sambutannya, Lurah Rejosari berharap pelaksanaan pendataan SDGs ini dilaksanakan sebaik-baiknya, karena hasil pendataan akan menjadi indikator yang akan di integrasikan ke dalam RPJM Nasional 2020 – 2024, sehingga penting sekali untuk mendapatkan hasil pendataan yang valid.
Sementara itu Wakhid Andriyanto, M.Pd menjelaskan dalam pemaparannya bahwa Upaya pencapaian SDGs desa dalam situasi dan kondisi Pandemi COVID-19 tidaklah mudah, karena itulah, penggunaan dana desa 2021 diprioritaskan untuk membiayai kegiatan yang mendukung pencapaian 10 (sepuluh) SDGs desa yang berkaitan dengan kegiatan pemulihan ekonomi nasional, program prioritas nasional, dan adaptasi kebiasaan baru desa.
Adapun 10 SDGs dimaksud dalam situasu dan kondisi Pandemi Covid-19 adalah :
- Desa tanpa kemiskinan,
- Desa tanpa kelaparan,
- Desa sehat sejahtera,
- Keterlibatan perempuan desa,
- Desa berenergi bersih dan terbarukan,
- Pertumbuhan ekonomi desa merata,
- Konsumsi dan produksi desa sadar lingkungan,
- Desa damai berkeadilan,
- Kemitraan untuk pembangunan desa, dan
- Kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif
Secara umum bimtek berjalan dengan baik dan lancar, dengan penguasaan teknis dan materi yang telah disampaikan oleh para nara sumber, peserta siap melaksanakan kegiatan pendataan dilapangan.
(ES)
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Jamin kepastian hukum, pengguna tanah kalurahan wajib kantongi ijin
- Apa itu Coretax, materi konsultasi Pemkal Rejosari ke KPP Pratama
- Apel Pamong Kalurahan Rejosari, Senin, 19 Mei 2025
- Droping material lengkap, kontrak PBJ dilunasi
- Panen padi, harapan masyarakat petani akan harga gabah yang baik
- Longsor tutup akses jalan setempat, warga segera lakukan penanganan
- Kaligayam Kidul mulai laksanakan program rehabilitasi jalan lingkungan