Kalurahan Rejosari

Rejosari (IR); Rejosari memasuki Musim Tanam I (MT 1), tahun 2020, para petani kini mulai merambah ke area persawahan, kita tahu dengan sistem tadah hujan, petani Rejosari harus padai memanfaatkan waktu dan keadaan.

Sukino petani menjelaskan awal-awal musim hujan petani cenderung mengejar diarea ladang dan tegal, dimana persiapan lahan sudah dilakukan sejak September, bahkan ada yang sudah ngawu-awu, belum ada hujan tetapi sudah memulai menanam, begitu hujan tinggal menunggu tumbuh, dan bila sudah tumbuh tinggal menanam singkong, dan masih menjadi budaya dipetani Rejosari memanfaatkan sistem tumpang sari untuk wilayah tegalan dan ladang, dan bila hujan sudah lebat, sawah sudah terairi petani akan memulai menggarap sawahnya, dan biasanya menggunakan sistem leler, dan sistem ini diyakini mampu mendapatkan hasil yang maksimal dibanding dengan cara tanjan atau sebar, dengan cara dileler biasanya hasil panennya lebih banyak, dan serangan gulma tidak begitu parah.

Samino petani menyampaikan, sistem leler bisa dikerjakan bila kondisi air sudah mencukupi, dan kita bersyukur pada minggu pertama di Bulan Nopember hujan begitu lebat sehingga sudah memulai membajak sawah, kita persiapan lahan, membuat leleran sambil menunggu umur semaian padi biar diatas 20 hari baru nanti kita tanam, saat ini baru ramai-ramai petani mulai menggarap sawah, dan kita berharap panen tahun ini baik, untuk mencukupi kebutuhan keluarga.