Kamis Pahing Ajang menegakkan Keistimewaan DIY
Administrator 25 Juni 2020 10:46:35 WIB
Rejosari(IR); Tiap hari Kamis Pahing Aparatur Sipil Negara hingga perangkat Desa wajib menggunakan pakean kejawen gagrak Jogjakarta, hal ini merupakan bentuk kecintaan kita pada DI Yogyakarta yang kita miliki.
Pemerintah Desa Rejosari sangat menyambut kebijakan ini, program ini sangat mendukungmendukung mita semua sebagai warga masyarakat Jogjakarta yang kental dengan budayanya, salah satu ciri yang harus kita lestarikan dan kita laksanakan adalah penggunaan pakean kejawen gagrak Jogjakarta ungkap Lurah Rejosari Mas Lurah Joyo Raharjo, lebih lanjut diungkapkan upacara- upacara adat, hajatan, rasakan dan pentas seni budaya lainnya, segogyanya pakaian adat tidak dilupakan, kedisiplinan perangkat juga kita harapkan, setiap Kamis Pahing kita kompak, tetap menggunakan kejawen komplit, gagrak Jogjakarta.
Hal ini perlu kita lakukan sebagai bentuk kecintaan, kita menjaga, kita melestarikan, juga sebagai bentuk sosialisasi dan pembelajaran bagi anak cucu dan keluarga kita semua.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- Rakor akhir tahun, Pemkal Rejosari gelar sambung rasa dengan seluruh RT/RW.
- Raih suara terbanyak dalam voting, Heriyadi siap menahkodai karang taruna Rejosari.
- Perkuat implementasi nilai-nilai budaya, Pemkal Rejosari gelar Rembug Budaya.
- Musim Enthung berlalu, kini saatnya keong sawah tampil menggoyang lidah.
- Kebut penyusunan RAPBKal tahun 2025, Pemkal Rejosari dan Bamuskal gelar rapat kordinasi.
- Salur BLT Dana Desa Kalurahan Rejosari Tahun 2024.
- Forum Keistimewaan Kapanewon Semin, tingkatkan kualitas komunikasi menuju masyarakat yang berbudaya.